Dalam sambutannya, Wakil Ketua Komite IV DPD RI Novita Anakotta menyampaikan bahwa kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Selatan ini dalam rangka Kunker tersebut dilaksanakan dalam rangka rangka tindak Lanjut atas Ikhtisar Hasil Pemeriksaan (IHPS) BPK RI Semester II tahun 2020 sebagai bentuk
Ajiep Padindang, selaku tuan rumah menyoroti utang pemerintah pusat ke pemda, termasuk DBH (Penyaluran yang tidak sesuai). Ajiep menanyakan, Apakah BPK melalkukan pemeriksaan terkait hal tsb? Selain itu, Ajiep juga menyoroti banyaknya tunggakan insentif bagi Nakes di tahun 2020 yang masih belum dibayarkan, bahkan nakes nya sudah meninggal.Oleh karena
itu di akhir pernyataanya, Ajiep titip kepada BPK agar melakukan pemeriksaan atas dana tunjangan nakes di provinsi Sulsel yang belum dibayarkan.
Ajbar, Senator asal Sulbar menyampaikan adanya keresahan Pemda mengenai tidak adanya standar harga untuk pengadaan barang/jasa terkait penanganan Covid di masa pandemi. “Yang ditakutkan adalah bahwa standar BPK berbeda dengan Pemda. Misal: terjadi pembelian APD yang harganya mahal sekali (di saat awal2 pandemi), masker bisa berharga ratusan ribu, namun Ketika pemeriksaan BPK menggunakan standar harga Ketika harga sdh normal (#)